Ini Dia Tips Jitu Lolos Masa Percobaan di Kantor!
Setelah lolos wawancara kerja dan dinyatakan diterima hingga tanda tangan kontrak, ternyata masih ada lagi hal penting yang harus dilewati dengan sukses untuk dapat benar-benar diterima sebagai karyawan, yaitu melalui masa percobaan kerja yang dikenal sebagai probation period. Biasanya masa percobaan ini adalah masa-masa krusial karena dalam masa ini karyawan akan dinilai kelayakannya dalam memenuhi kompetensi yang diperlukan di perusahaan tersebut. Sedangkan bagi perusahaan juga penting untuk menentukan apakah karyawan yang sedang melakukan masa percobaan ini layak untuk dijadikan karyawan tetap.
Ketentuan mengenai adanya masa percobaan ini dapat dilihat pada Undang Undang No.13 Tahun 2003 di pasal 60 bahwa perjanjian kerja untuk waktu tidak tertentu dapat mensyaratkan masa percobaan kerja paling lama 3 (tiga) bulan. Salah satu alasan perusahaan dalam memberlakukan kontrak kerja ini biasanya adalah perusahaan belum bisa melihat dan menilai secara komprehensif seberapa bagus kualifikasi karyawan dengan hanya saat seleksi. Jika perusahaan menilai karyawan tersebut tidak bisa melaksanakan tugas selama masa percobaan, maka perusahaan bisa memperpanjang masa percobaan atau malah menghentikan masa percobaan.
Nah apa saja tips yang diperlukan agar bisa melewati masa percobaan dengan sukses?
1. Kenali dengan baik perusahaan tempat Anda bekerja
Sebagai orang yang akan menjadi bagian dari perusahaan tersebut, Anda harus mengenali betul bagaimana seluk beluk perusahaan tempat Anda diterima kerja. Selain bisa browsing dan tanya ke sana-sini, seluruh peraturan serta tata tertib perusahaan bisa Anda pelajari saat sedang membicarakan kontrak kerja. Karena dengan mengenal baik perusahaan, akan muncul sense of belonging dari diri Anda untuk perusahaan baru Anda nanti. Istilah tak kenal maka tak sayang sangat cocok untuk hal ini.
2. Jangan pernah untuk berkata tidak, tidak tahu atau bahkan tidak mau
Sebenarnya tidak hanya saat masa probation saja untuk sebuah dedikasi dan penilaian yang baik, jangan pernah untuk berkata tidak jika ditawarkan sebuah project. Mungkin itu memang hal baru buat Anda di mana Anda sama sekali belum pernah dan bahkan tidak tahu harus mulai dari mana mengerjakannya. Tetapi buru-buru mengatakan tidak membuat atasan akan menilai bahwa Anda adalah orang yang mudah menyerah dan tidak mau belajar. Solusinya katakan saja bahwa Anda menyanggupi meski ini adalah sesuatu yang belum pernah Anda kerjakan sebelumnya dan akan mempelajari lebih dalam agar project tersebut bisa berjalan.
3. Buat target pribadi agar ada ‘sesuatu’ yang dikejar
Masa percobaan hanya 3 bulan. Dari situ Anda perlu menentukan target sendiri dari apa yang digariskan perusahaan untuk dikerjakan. Misalnya saja mampu menyelesaikan tugas yang diberikan lebih cepat dari waktu yang ditentukan. Hal ini bertujuan agar perusahaan menilai bahwa Anda adalah seorang pekerja keras dan mempunyai tujuan akhir dalam bekerja, bukan mereka yang asal beres dalam menyelesaikan pekerjaan. Selain itu Anda akan merasa puas saat akhirnya bisa mencapai target yang dibuat. Setidaknya itu digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan Anda sendiri.
4. Sebagai karyawan baru jangan malu bertanya jika ada hal yang membingungkan
Wajar kalau Anda merasa masih ada yang membingungkan atau menemukan sesuatu yang Anda sendiri belum tahu bagaimana cara mengerjakannya. Untuk itu jangan malu bertanya pada rekan kerja maupun atasan. Hal ini akan membantu Anda cepat beradaptasi serta keluar dari kebingungan yang sedang dihadapi. Namun sebagai catatan, jangan kemudian semua hal ditanyakan. Anda perlu mencoba dulu jika masih belum paham, tanyakan dan lakukan sesuai petunjuk. Terlalu banyak bertanya juga akan membuat orang mengira bahwa Anda malas untuk mencoba dan mencari tahu lebih dulu.
5. Tunjukkan manajemen waktu yang baik
Waktu adalah hal yang sangat krusial dalam pekerjaan, terlebih buat Anda sebagai karyawan baru. Tunjukkan bahwa Anda mempunyai manajemen waktu yang baik dengan datang tepat waktu. Tidak hanya sampai di situ saja namun juga tentang menghargai waktu dan bagaimana Anda mengatur waktu Anda. Semuanya akan terlihat saat jam datang dan pulang kantor, saat harus bertemu atasan di waktu yang sudah tentukan, saat waktu istirahat, atau pun saat Anda harus ijin meninggalkan pekerjaan karena suatu sebab.
6. Do your best! Tunjukkan kemampuan terbaik Anda karena ini adalah masa penilaian
Di balik semua yang sudah dibahas pada poin-poin sebelumnya, tidak ada kata lain selain menunjukkan kemampuan terbaik Anda saat sedang menjalani masa percobaan. Selama 3 bulan ini Anda sedang dalam masa ‘ujian’ yang setelahnya ada hasil akhir sebagai pertimbangan bagaimana penilaian keseluruhan dari atasan Anda. Untuk itu lakukan semua yang menjadi pekerjaan Anda semaksimal mungkin yang Anda bisa. Karena tidak ada hasil yang mengkhianati usaha.
Pada akhirnya, selamat menjalankan masa percobaan. Jangan terlalu tegang ya tetapi jalani saja apa adanya Anda dan jadilah diri sendiri. Semoga berhasil 🙂